Berita unik | inspiratif | menarik | sejuk dihati :)

Bripka Safrizal Menemukan Batu Akik Seharga 22,2 Milyar

Bripka Safrizal Menemukan Batu Akik Seharga 22,2 Milyar
Menemukan Batu Mustika Mani Gajah Demam batu akik sepertinya belum selesai. Kembali ada kejadian unik seputar batu akik yang kali ini melibatkan seorang Anggota Polisi Air Kepolisian Daerah Aceh, Brigadir Kepala (Bripka) Safrizal.

Bripka Safrizal melalui tafsir mimpinya berhasil menemukan batu Mustika Mani Gajah, batu yang tergolong langka dan sangat mahal harganya. Batu fosil Mustika Mani Gajah ini ia temukan sekitar tiga minggu lalu di Kampong Mulia, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.

Dan, setelah ditimbang di toko emas, batu berjenis fosil dengan berat 22,2 gram yang berwarna putih kristal ini dikatakan memiliki harga milyaran rupiah.

Menemukan Batu Mustika Mani Gajah "Saya dapat pertama ini dalam mimpi, pertama saya tidak hirau, tetapi tiga hari setelah mimpi pertama, seakan-akan nyata adanya, maka saya datangi untuk mengambilnya," kata Brikpa Safrizal kepada wartawan di Banda Aceh, Rabu (25/3).

Tak hanya berhasil menemukan batu dengan harga selangit, Bripka Safrizal juga mengaku mimpi bertemu dengan Presiden Jokowi yang kemudian bahunya ditepuk, persis seminggu setelah ia menemukan batu tersebut.

"Saya sempat mimpi bertemu Presiden setelah dapat batu ini dan menepuk bahu saya, Pak Presiden bilang selamat untuk saya," tambahnya.

Menemukan Batu Mustika Mani Gajah Sebenarnya Bripka Safrizal juga tak mengetahui kalau batu temuannya itu berharga selangit, ia baru tahu setelah bertemu dengan beberapa kolektor batu.

"Baru kemudian dilihat oleh salah seorang kolektor batu, dibilang ini mahal harganya," jelasnya.

Misalnya, seorang pengusaha showroom mobil di Banda Aceh sempat menawarkan Rp 5 miliar ditambah satu unit rumah seharga Rp 1 miliar. Lalu ada juga orang yang menginginkan mustika itu dengan harga Rp 2,5 miliar ditambah satu unit mobil Toyota Rush. Namun ia tetap dengan harga 22,2 milyar dengan rincian 1 milyar per gramnya.

"Belum saya lepaskan, saya tetap bertahan dengan harga Rp 1 miliar per gram, jadi totalnya Rp 22,2 miliar," tegasnya.

Menemukan Batu Mustika Mani Gajah Bripka Safrizal pun bernazar apabila batu tersebut laku sesuai keinginannya, maka ia akan membangun rumah panti asuhan anak yatim seharga Rp 3 miliar.

"Kalau belum peletakan batu pertama pembangunan panti asuhan nanti, sepersen pun saya tidak makan uang hasil penjualan barang ini, saya bangun terlebih dahulu panti asuhan," paparnya.

Kini batu tersebut ada di safety box di BCA Banda Aceh, menanti pembeli yang nekat mengeluarkan milyaran rupiah hanya demi batu.